PORTAL MASYARAKAT - Macam-macam ekosistem yang perlu kalian ketahui, bisa kalian liat berdasarkan dari proses terjadinya.
Berdasarkan proses terbentuknya ekosistem yang ada di dunia dibagi menjadi dua macam, yaitu ekosistem alami dan buatan.
Ekosistem alami terbentuk sendiri oleh proses alam dan biasanya membutuhkan waktu yang sangat lama di bandingkan dengan ekosistem buatan.
Ekosistem alami terbagi menjadi dua kelompok diantaranya ekosistem air dan ekosistem darat.
1. Ekosistem air
sumber freepik |
Ekosistem air merupakan ekosistem yang sebagian besar komponennya berada di perairan, ekosistem air terdiri atas air tawar dan air asin.
Ciri-ciri ekosistem air tawar antara lain adalah variasi suhu yang tidak mencolok, mendapatkan cukup sinar matahari, dan terpengaruh oleh iklim dan cuaca.
Macam-macam tumbuhan yang terbanyak adalah jenis ganggang, sedangkan sisahnya ditumbuhi tumbuhan biji-bijian.
Ekosistem air asin dibedakan atas ekosistem terumbu karang dan ekosistem laut dalam.
Berbagai jenis ikan, kerang, koral, dan makhluk laut lainya hidup pada ekosistem ini, termasuk juga beberapa jenis hewan kecil dan tumbuhan alga yang dapat membuat makananya sendiri.
Ciri-ciri ekosistem air tawar antara lain adalah variasi suhu yang tidak mencolok, mendapatkan cukup sinar matahari, dan terpengaruh oleh iklim dan cuaca.
Macam-macam tumbuhan yang terbanyak adalah jenis ganggang, sedangkan sisahnya ditumbuhi tumbuhan biji-bijian.
Ekosistem air asin dibedakan atas ekosistem terumbu karang dan ekosistem laut dalam.
Berbagai jenis ikan, kerang, koral, dan makhluk laut lainya hidup pada ekosistem ini, termasuk juga beberapa jenis hewan kecil dan tumbuhan alga yang dapat membuat makananya sendiri.
2. Ekosistem darat
Ekosistem darat merupakan ekosistem yang sebagian besar komponennya berada di daratan, ekosistem ini terdiri atas hutan hujan tropis, padang rumput, hutan gugur, tundra, gurun, dan taiga.
Tumbuhan seperti rotan, anggrek, dsb, serta hewan seperti kera, badak, harimau, dsb hidup dalam ekosistem hutan hujan tropis.
Berbeda dengan ekosistem sabana yang memiliki curah hujan yang lebih rendah daripada ekosistem pada hujan tropis, ekosistem makhluk hidup di dalamnya pun berbeda contohnya serangga dan mamalia seperti zebra dan singa.
Ekosistem padang rumput memiliki curah hujan yang lebih rendah dibandingkan dengan ekosistem sabana, tumbuhan yang mendominasi ekosistem ini adalah rumput.
Contoh hewan yang hidup di ekosistem ini antara lain bison, singa, serigala, gajah, jerapah, kanguru, ular, dsb.
Ekosistem darat merupakan ekosistem yang sebagian besar komponennya berada di daratan, ekosistem ini terdiri atas hutan hujan tropis, padang rumput, hutan gugur, tundra, gurun, dan taiga.
Tumbuhan seperti rotan, anggrek, dsb, serta hewan seperti kera, badak, harimau, dsb hidup dalam ekosistem hutan hujan tropis.
Berbeda dengan ekosistem sabana yang memiliki curah hujan yang lebih rendah daripada ekosistem pada hujan tropis, ekosistem makhluk hidup di dalamnya pun berbeda contohnya serangga dan mamalia seperti zebra dan singa.
Ekosistem padang rumput memiliki curah hujan yang lebih rendah dibandingkan dengan ekosistem sabana, tumbuhan yang mendominasi ekosistem ini adalah rumput.
Contoh hewan yang hidup di ekosistem ini antara lain bison, singa, serigala, gajah, jerapah, kanguru, ular, dsb.
Ekosistem gurun yang memiliki curah hujan yang sangat sedikit membuat lingkungannya menjadi gersang, tumbuhan jenis kaktus menjadi salah satu tumbuhan yang mendominasi ekosistem ini.
Contoh hewan yang dapat bertahan di ekosistem ekstrim ini antara lain adalah semut, ular, kadal, kalajengking, dan beberapa hewan malam lainya.
Hewan seperti beruang hitam dan anjing hutan biasanya hidup di ekosistem ini
Ekosistem tundra merupakan ekosistem yang dingin dan kering, banyak jenis tumbuhan yang tidak bisa hidup pada ekosistem ini karena rendahnya suhu lingkungan sepanjang tahun.
Contoh hewan yang dapat bertahan di ekosistem ekstrim ini antara lain adalah semut, ular, kadal, kalajengking, dan beberapa hewan malam lainya.
Hewan seperti beruang hitam dan anjing hutan biasanya hidup di ekosistem ini
Ekosistem tundra merupakan ekosistem yang dingin dan kering, banyak jenis tumbuhan yang tidak bisa hidup pada ekosistem ini karena rendahnya suhu lingkungan sepanjang tahun.
Akar-akar tanaman tidak dapat tumbuh pada suhu yang dingin, tumbuhan jenis rumput tertentu saja yang dapat bertahan hidup, contoh hewan yang hidup di ekosistem ini adalah beruang kutub, serigala, elang, dsb
PORTAL MASYARAKAT
PORTAL MASYARAKAT
Macam- macam Ekosistem yang Perlu Kalian Ketahui - Pelajaran Tematik 5 kelas 5
sumber freepik |
PORTAL MASYARAKAT - Macam-macam ekosistem yang perlu kalian ketahui, bisa kalian liat berdasarkan dari proses terjadinya.
Berdasarkan proses terbentuknya ekosistem yang ada di dunia dibagi menjadi dua macam, yaitu ekosistem alami dan buatan.
Ekosistem alami terbentuk sendiri oleh proses alam dan biasanya membutuhkan waktu yang sangat lama di bandingkan dengan ekosistem buatan.
Ekosistem alami terbagi menjadi dua kelompok diantaranya ekosistem air dan ekosistem darat.
1. Ekosistem air
Berdasarkan proses terbentuknya ekosistem yang ada di dunia dibagi menjadi dua macam, yaitu ekosistem alami dan buatan.
Ekosistem alami terbentuk sendiri oleh proses alam dan biasanya membutuhkan waktu yang sangat lama di bandingkan dengan ekosistem buatan.
Ekosistem alami terbagi menjadi dua kelompok diantaranya ekosistem air dan ekosistem darat.
1. Ekosistem air
Ekosistem air merupakan ekosistem yang sebagian besar komponennya berada di perairan, ekosistem air terdiri atas air tawar dan air asin.
Ciri-ciri ekosistem air tawar antara lain adalah variasi suhu yang tidak mencolok, mendapatkan cukup sinar matahari, dan terpengaruh oleh iklim dan cuaca.
Macam-macam tumbuhan yang terbanyak adalah jenis ganggang, sedangkan sisahnya ditumbuhi tumbuhan biji-bijian.
Ekosistem air asin dibedakan atas ekosistem terumbu karang dan ekosistem laut dalam.
Berbagai jenis ikan, kerang, koral, dan makhluk laut lainya hidup pada ekosistem ini, termasuk juga beberapa jenis hewan kecil dan tumbuhan alga yang dapat membuat makananya sendiri.
Ciri-ciri ekosistem air tawar antara lain adalah variasi suhu yang tidak mencolok, mendapatkan cukup sinar matahari, dan terpengaruh oleh iklim dan cuaca.
Macam-macam tumbuhan yang terbanyak adalah jenis ganggang, sedangkan sisahnya ditumbuhi tumbuhan biji-bijian.
Ekosistem air asin dibedakan atas ekosistem terumbu karang dan ekosistem laut dalam.
Berbagai jenis ikan, kerang, koral, dan makhluk laut lainya hidup pada ekosistem ini, termasuk juga beberapa jenis hewan kecil dan tumbuhan alga yang dapat membuat makananya sendiri.
2. Ekosistem darat
Ekosistem darat merupakan ekosistem yang sebagian besar komponennya berada di daratan, ekosistem ini terdiri atas hutan hujan tropis, padang rumput, hutan gugur, tundra, gurun, dan taiga.
Tumbuhan seperti rotan, anggrek, dsb, serta hewan seperti kera, badak, harimau, dsb hidup dalam ekosistem hutan hujan tropis.
Berbeda dengan ekosistem sabana yang memiliki curah hujan yang lebih rendah daripada ekosistem pada hujan tropis, ekosistem makhluk hidup di dalamnya pun berbeda contohnya serangga dan mamalia seperti zebra dan singa.
Ekosistem padang rumput memiliki curah hujan yang lebih rendah dibandingkan dengan ekosistem sabana, tumbuhan yang mendominasi ekosistem ini adalah rumput.
Contoh hewan yang hidup di ekosistem ini antara lain bison, singa, serigala, gajah, jerapah, kanguru, ular, dsb.
Ekosistem darat merupakan ekosistem yang sebagian besar komponennya berada di daratan, ekosistem ini terdiri atas hutan hujan tropis, padang rumput, hutan gugur, tundra, gurun, dan taiga.
Tumbuhan seperti rotan, anggrek, dsb, serta hewan seperti kera, badak, harimau, dsb hidup dalam ekosistem hutan hujan tropis.
Berbeda dengan ekosistem sabana yang memiliki curah hujan yang lebih rendah daripada ekosistem pada hujan tropis, ekosistem makhluk hidup di dalamnya pun berbeda contohnya serangga dan mamalia seperti zebra dan singa.
Ekosistem padang rumput memiliki curah hujan yang lebih rendah dibandingkan dengan ekosistem sabana, tumbuhan yang mendominasi ekosistem ini adalah rumput.
Contoh hewan yang hidup di ekosistem ini antara lain bison, singa, serigala, gajah, jerapah, kanguru, ular, dsb.
Ekosistem gurun yang memiliki curah hujan yang sangat sedikit membuat lingkungannya menjadi gersang, tumbuhan jenis kaktus menjadi salah satu tumbuhan yang mendominasi ekosistem ini.
Contoh hewan yang dapat bertahan di ekosistem ekstrim ini antara lain adalah semut, ular, kadal, kalajengking, dan beberapa hewan malam lainya.
Hewan seperti beruang hitam dan anjing hutan biasanya hidup di ekosistem ini
Ekosistem tundra merupakan ekosistem yang dingin dan kering, banyak jenis tumbuhan yang tidak bisa hidup pada ekosistem ini karena rendahnya suhu lingkungan sepanjang tahun.
Contoh hewan yang dapat bertahan di ekosistem ekstrim ini antara lain adalah semut, ular, kadal, kalajengking, dan beberapa hewan malam lainya.
Hewan seperti beruang hitam dan anjing hutan biasanya hidup di ekosistem ini
Ekosistem tundra merupakan ekosistem yang dingin dan kering, banyak jenis tumbuhan yang tidak bisa hidup pada ekosistem ini karena rendahnya suhu lingkungan sepanjang tahun.
Akar-akar tanaman tidak dapat tumbuh pada suhu yang dingin, tumbuhan jenis rumput tertentu saja yang dapat bertahan hidup, contoh hewan yang hidup di ekosistem ini adalah beruang kutub, serigala, elang, dsb
PORTAL MASYARAKAT
PORTAL MASYARAKAT