8 Manfaat Jahe untuk Kesehatan Tubuh, Bisa Menurunkan Berat Badan - Portal Masyarakat

Menu Nav

    Social Items

# # / 8 Manfaat Jahe untuk Kesehatan Tubuh, Bisa Menurunkan Berat Badan
8 Manfaat Jahe untuk Kesehatan Tubuh, Bisa Menurunkan Berat Badan
8 Manfaat Jahe untuk Kesehatan Tubuh, Bisa Menurunkan Berat Badan



PORTAL MASYARAKAT - Jahe adalah salah satu rempah-rempah yang banyak digunakan dalam masakan, minuman, dan obat tradisional. Jahe memiliki rasa pedas dan aroma khas yang dapat memberikan sensasi hangat dan segar. Selain itu, jahe juga memiliki banyak kandungan nutrisi dan senyawa aktif yang bermanfaat untuk kesehatan tubuh.

Beberapa kandungan nutrisi dan senyawa aktif yang terdapat dalam jahe adalah karbohidrat, protein, lemak, serat, vitamin C, vitamin B6, magnesium, fosfor, kalium, kalsium, zat besi, natrium, seng, tembaga, mangan, gingerol, shogaol, paradol, dan zingeron.

Berbagai manfaat jahe untuk kesehatan tubuh antara lain adalah:

1.Mengurangi mual
Jahe dapat membantu mengurangi rasa mual yang disebabkan oleh berbagai faktor, seperti morning sickness pada ibu hamil, mabuk perjalanan, kemoterapi, atau operasi. Jahe dapat bekerja dengan cara merangsang produksi saliva dan enzim pencernaan yang dapat menetralkan asam lambung. Jahe juga dapat mempengaruhi reseptor serotonin di otak yang berperan dalam mengatur rasa mual.


2. Membantu melawan infeksi

Jahe memiliki sifat antibakteri, antivirus, dan antijamur yang dapat membantu melawan berbagai jenis infeksi. Jahe juga dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dengan cara merangsang produksi sel darah putih dan sitokin yang berfungsi sebagai pertahanan tubuh terhadap mikroorganisme penyebab penyakit.

3. Kaya antioksidan

Jahe mengandung banyak antioksidan yang dapat melindungi tubuh dari kerusakan sel akibat radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul-molekul tidak stabil yang dapat menyebabkan penuaan dini, peradangan kronis, penyakit jantung, diabetes, kanker, dan penyakit neurodegeneratif. Antioksidan dalam jahe dapat menangkap dan menetralisir radikal bebas sehingga mencegah terjadinya oksidasi sel.


4. Menurunkan berat badan Jahe dapat membantu menurunkan berat badan dengan cara meningkatkan metabolisme tubuh dan membakar kalori lebih banyak. Jahe juga dapat menekan nafsu makan dengan cara memberikan rasa kenyang lebih lama. Selain itu, jahe juga dapat mengurangi penumpukan lemak di sekitar organ-organ vital dengan cara menghambat aktivitas enzim lipase.

5. Meringankan gejala osteoarthritis

Osteoarthritis adalah kondisi nyeri dan kekakuan sendi yang disebabkan oleh kerusakan tulang rawan akibat usia atau cedera. Jahe dapat membantu meringankan gejala osteoarthritis dengan cara mengurangi peradangan dan nyeri pada sendi. Senyawa gingerol dalam jahe memiliki efek antiinflamasi yang dapat menghambat produksi prostaglandin dan leukotrien yang merupakan mediator peradangan.


6. Menjaga kestabilan kadar gula darah

Jahe dapat membantu menjaga kestabilan kadar gula darah dengan cara meningkatkan sensitivitas insulin dan memperbaiki fungsi sel beta pankreas yang bertugas memproduksi insulin. Insulin adalah hormon yang berperan dalam mengatur kadar gula darah dalam tubuh. Dengan mengonsumsi jahe secara teratur, kadar gula darah dapat tetap normal dan mencegah komplikasi diabetes.

7. Mengurangi keparahan PMS

PMS atau premenstrual syndrome adalah kondisi gejala-gejala fisik dan emosional yang dialami oleh wanita sebelum menstruasi, seperti nyeri perut, kram, perubahan suasana hati, kelelahan, dan kecemasan. Jahe dapat membantu mengurangi keparahan PMS dengan cara merelaksasi otot-otot rahim yang berkontraksi dan menstabilkan hormon-hormon yang berfluktuasi.


8. Menurunkan kadar kolesterol

Jahe dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) dalam darah. Kolesterol jahat adalah kolesterol yang dapat menumpuk di dinding pembuluh darah dan menyebabkan penyempitan atau penyumbatan aliran darah. Kolesterol baik adalah kolesterol yang dapat membawa kolesterol jahat ke hati untuk diuraikan dan dibuang. Dengan mengonsumsi jahe secara teratur, risiko penyakit jantung dan stroke dapat berkurang.



PORTAL MASYARAKAT

Baca Juga

8 Manfaat Jahe untuk Kesehatan Tubuh, Bisa Menurunkan Berat Badan

8 Manfaat Jahe untuk Kesehatan Tubuh, Bisa Menurunkan Berat Badan
8 Manfaat Jahe untuk Kesehatan Tubuh, Bisa Menurunkan Berat Badan



PORTAL MASYARAKAT - Jahe adalah salah satu rempah-rempah yang banyak digunakan dalam masakan, minuman, dan obat tradisional. Jahe memiliki rasa pedas dan aroma khas yang dapat memberikan sensasi hangat dan segar. Selain itu, jahe juga memiliki banyak kandungan nutrisi dan senyawa aktif yang bermanfaat untuk kesehatan tubuh.

Beberapa kandungan nutrisi dan senyawa aktif yang terdapat dalam jahe adalah karbohidrat, protein, lemak, serat, vitamin C, vitamin B6, magnesium, fosfor, kalium, kalsium, zat besi, natrium, seng, tembaga, mangan, gingerol, shogaol, paradol, dan zingeron.

Berbagai manfaat jahe untuk kesehatan tubuh antara lain adalah:

1.Mengurangi mual
Jahe dapat membantu mengurangi rasa mual yang disebabkan oleh berbagai faktor, seperti morning sickness pada ibu hamil, mabuk perjalanan, kemoterapi, atau operasi. Jahe dapat bekerja dengan cara merangsang produksi saliva dan enzim pencernaan yang dapat menetralkan asam lambung. Jahe juga dapat mempengaruhi reseptor serotonin di otak yang berperan dalam mengatur rasa mual.


2. Membantu melawan infeksi

Jahe memiliki sifat antibakteri, antivirus, dan antijamur yang dapat membantu melawan berbagai jenis infeksi. Jahe juga dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dengan cara merangsang produksi sel darah putih dan sitokin yang berfungsi sebagai pertahanan tubuh terhadap mikroorganisme penyebab penyakit.

3. Kaya antioksidan

Jahe mengandung banyak antioksidan yang dapat melindungi tubuh dari kerusakan sel akibat radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul-molekul tidak stabil yang dapat menyebabkan penuaan dini, peradangan kronis, penyakit jantung, diabetes, kanker, dan penyakit neurodegeneratif. Antioksidan dalam jahe dapat menangkap dan menetralisir radikal bebas sehingga mencegah terjadinya oksidasi sel.


4. Menurunkan berat badan Jahe dapat membantu menurunkan berat badan dengan cara meningkatkan metabolisme tubuh dan membakar kalori lebih banyak. Jahe juga dapat menekan nafsu makan dengan cara memberikan rasa kenyang lebih lama. Selain itu, jahe juga dapat mengurangi penumpukan lemak di sekitar organ-organ vital dengan cara menghambat aktivitas enzim lipase.

5. Meringankan gejala osteoarthritis

Osteoarthritis adalah kondisi nyeri dan kekakuan sendi yang disebabkan oleh kerusakan tulang rawan akibat usia atau cedera. Jahe dapat membantu meringankan gejala osteoarthritis dengan cara mengurangi peradangan dan nyeri pada sendi. Senyawa gingerol dalam jahe memiliki efek antiinflamasi yang dapat menghambat produksi prostaglandin dan leukotrien yang merupakan mediator peradangan.


6. Menjaga kestabilan kadar gula darah

Jahe dapat membantu menjaga kestabilan kadar gula darah dengan cara meningkatkan sensitivitas insulin dan memperbaiki fungsi sel beta pankreas yang bertugas memproduksi insulin. Insulin adalah hormon yang berperan dalam mengatur kadar gula darah dalam tubuh. Dengan mengonsumsi jahe secara teratur, kadar gula darah dapat tetap normal dan mencegah komplikasi diabetes.

7. Mengurangi keparahan PMS

PMS atau premenstrual syndrome adalah kondisi gejala-gejala fisik dan emosional yang dialami oleh wanita sebelum menstruasi, seperti nyeri perut, kram, perubahan suasana hati, kelelahan, dan kecemasan. Jahe dapat membantu mengurangi keparahan PMS dengan cara merelaksasi otot-otot rahim yang berkontraksi dan menstabilkan hormon-hormon yang berfluktuasi.


8. Menurunkan kadar kolesterol

Jahe dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) dalam darah. Kolesterol jahat adalah kolesterol yang dapat menumpuk di dinding pembuluh darah dan menyebabkan penyempitan atau penyumbatan aliran darah. Kolesterol baik adalah kolesterol yang dapat membawa kolesterol jahat ke hati untuk diuraikan dan dibuang. Dengan mengonsumsi jahe secara teratur, risiko penyakit jantung dan stroke dapat berkurang.



PORTAL MASYARAKAT

jahe kesehatan