6 Tips Ampuh Merawat Aki Mobil Agar Tahan Lama - Portal Masyarakat

Menu Nav

    Social Items

6 Tips Ampuh Merawat Aki Mobil Agar Tahan Lama
6 Tips Ampuh Merawat Aki Mobil Agar Tahan Lama


PORTAL MASYARAKAT - Aki mobil adalah salah satu komponen penting yang berfungsi sebagai sumber kelistrikan untuk menyalakan mesin, lampu, audio, dan fitur lainnya pada mobil.

Namun, banyak pemilik mobil yang kurang memperhatikan perawatan aki mobil sehingga sering mengalami masalah seperti aki soak, aki tekor, atau aki bocor.

Padahal, perawatan aki mobil tidaklah sulit dan bisa dilakukan sendiri di rumah. Berikut ini adalah beberapa tips ampuh merawat aki mobil agar tahan lama dan tidak mudah rusak.

1. Bersihkan Aki Secara Berkala Salah satu penyebab aki mobil cepat rusak adalah adanya kotoran atau karat yang menempel pada terminal aki. Terminal aki adalah bagian yang menghubungkan kutub positif dan negatif aki dengan kabel listrik. Jika terminal aki kotor atau berkarat, maka arus listrik akan terhambat dan aki tidak bisa bekerja dengan optimal.

Untuk membersihkan terminal aki, Anda bisa menggunakan sikat gigi bekas yang dicelupkan ke air soda atau air sabun. Gosok terminal aki dengan sikat gigi hingga bersih, lalu keringkan dengan kain bersih. Lakukan pembersihan terminal aki secara berkala, setidaknya sebulan sekali.


2. Mengecek Listrik Dalam Aki Selain membersihkan terminal aki, Anda juga perlu mengecek kondisi listrik dalam aki. Listrik dalam aki bisa berkurang karena pemakaian yang berlebihan atau karena aki sudah tua. Untuk mengecek listrik dalam aki, Anda bisa menggunakan alat yang disebut multimeter.

Caranya, hubungkan kabel merah multimeter ke kutub positif aki, dan kabel hitam multimeter ke kutub negatif aki. Lalu, baca angka yang muncul di layar multimeter. Jika angka yang muncul di atas 12 volt, berarti aki masih dalam kondisi baik. Jika angka yang muncul di bawah 12 volt, berarti aki sudah lemah dan perlu diisi ulang atau diganti.

3. Panaskan Mobil Secara Berkala Cara lain untuk merawat aki mobil agar awet adalah dengan memanaskan mesin mobil secara berkala. Hal ini berguna untuk menjaga kondisi kelistrikan mobil dan menghindari aki tekor.

Jika Anda jarang menggunakan mobil, sebaiknya panaskan mesin mobil setidaknya seminggu sekali selama 10-15 menit. Jika Anda sering menggunakan mobil, sebaiknya panaskan mesin mobil setiap pagi sebelum berangkat. Dengan memanaskan mesin mobil, Anda juga bisa menghemat bahan bakar dan mengurangi emisi gas buang.


4. Pengecekan Penggunaan Aki Salah satu faktor yang bisa menyebabkan aki mobil cepat rusak adalah penggunaan aki yang tidak sesuai dengan kapasitasnya. Misalnya, Anda menggunakan aki dengan kapasitas 45 Ah untuk mobil yang membutuhkan aki dengan kapasitas 60 Ah.

Hal ini bisa membuat aki bekerja lebih keras dan cepat habis. Oleh karena itu, sebaiknya sesuaikan penggunaan aki dengan spesifikasi mobil yang Anda gunakan. Anda bisa mengecek spesifikasi aki yang sesuai dengan mobil Anda di buku manual atau di internet.

5. Matikan Perangkat yang Tersambung Listrik Saat Mobil Tidak Digunakan Tips selanjutnya untuk merawat aki mobil agar awet adalah dengan mematikan semua perangkat yang tersambung listrik saat mobil tidak digunakan. Perangkat yang tersambung listrik seperti lampu, audio, kipas angin, atau charger bisa menguras listrik dalam aki jika dibiarkan menyala saat mobil tidak digunakan.

Hal ini bisa membuat aki tekor dan tidak bisa menyalakan mesin saat Anda ingin menggunakan mobil. Oleh karena itu, pastikan Anda mematikan semua perangkat yang tersambung listrik saat mobil tidak digunakan, terutama saat Anda memarkir mobil dalam waktu yang lama.


6. Rajin Memeriksa Air pada Aki Tips terakhir untuk merawat aki mobil agar awet adalah dengan rajin memeriksa air pada aki. Air pada aki adalah cairan yang berfungsi sebagai perendam sel-sel di dalam aki. Air pada aki bisa berkurang karena penguapan atau kebocoran. Jika air pada aki berkurang, maka aki tidak bisa menyimpan dan mengeluarkan listrik dengan baik.

Untuk memeriksa air pada aki, Anda bisa melihatnya melalui wadah transparan yang ada di bagian atas aki. Pastikan air pada aki berada di antara garis atas dan bawah yang tertera pada wadah. Jika air pada aki kurang, Anda bisa menambahkannya dengan air zuur atau air suling.

Demikianlah beberapa tips ampuh merawat aki mobil agar tahan lama dan tidak mudah rusak. Semoga bermanfaat!



PORTAL MASYARAKAT

Baca Juga

6 Tips Ampuh Merawat Aki Mobil Agar Tahan Lama

6 Tips Ampuh Merawat Aki Mobil Agar Tahan Lama
6 Tips Ampuh Merawat Aki Mobil Agar Tahan Lama


PORTAL MASYARAKAT - Aki mobil adalah salah satu komponen penting yang berfungsi sebagai sumber kelistrikan untuk menyalakan mesin, lampu, audio, dan fitur lainnya pada mobil.

Namun, banyak pemilik mobil yang kurang memperhatikan perawatan aki mobil sehingga sering mengalami masalah seperti aki soak, aki tekor, atau aki bocor.

Padahal, perawatan aki mobil tidaklah sulit dan bisa dilakukan sendiri di rumah. Berikut ini adalah beberapa tips ampuh merawat aki mobil agar tahan lama dan tidak mudah rusak.

1. Bersihkan Aki Secara Berkala Salah satu penyebab aki mobil cepat rusak adalah adanya kotoran atau karat yang menempel pada terminal aki. Terminal aki adalah bagian yang menghubungkan kutub positif dan negatif aki dengan kabel listrik. Jika terminal aki kotor atau berkarat, maka arus listrik akan terhambat dan aki tidak bisa bekerja dengan optimal.

Untuk membersihkan terminal aki, Anda bisa menggunakan sikat gigi bekas yang dicelupkan ke air soda atau air sabun. Gosok terminal aki dengan sikat gigi hingga bersih, lalu keringkan dengan kain bersih. Lakukan pembersihan terminal aki secara berkala, setidaknya sebulan sekali.


2. Mengecek Listrik Dalam Aki Selain membersihkan terminal aki, Anda juga perlu mengecek kondisi listrik dalam aki. Listrik dalam aki bisa berkurang karena pemakaian yang berlebihan atau karena aki sudah tua. Untuk mengecek listrik dalam aki, Anda bisa menggunakan alat yang disebut multimeter.

Caranya, hubungkan kabel merah multimeter ke kutub positif aki, dan kabel hitam multimeter ke kutub negatif aki. Lalu, baca angka yang muncul di layar multimeter. Jika angka yang muncul di atas 12 volt, berarti aki masih dalam kondisi baik. Jika angka yang muncul di bawah 12 volt, berarti aki sudah lemah dan perlu diisi ulang atau diganti.

3. Panaskan Mobil Secara Berkala Cara lain untuk merawat aki mobil agar awet adalah dengan memanaskan mesin mobil secara berkala. Hal ini berguna untuk menjaga kondisi kelistrikan mobil dan menghindari aki tekor.

Jika Anda jarang menggunakan mobil, sebaiknya panaskan mesin mobil setidaknya seminggu sekali selama 10-15 menit. Jika Anda sering menggunakan mobil, sebaiknya panaskan mesin mobil setiap pagi sebelum berangkat. Dengan memanaskan mesin mobil, Anda juga bisa menghemat bahan bakar dan mengurangi emisi gas buang.


4. Pengecekan Penggunaan Aki Salah satu faktor yang bisa menyebabkan aki mobil cepat rusak adalah penggunaan aki yang tidak sesuai dengan kapasitasnya. Misalnya, Anda menggunakan aki dengan kapasitas 45 Ah untuk mobil yang membutuhkan aki dengan kapasitas 60 Ah.

Hal ini bisa membuat aki bekerja lebih keras dan cepat habis. Oleh karena itu, sebaiknya sesuaikan penggunaan aki dengan spesifikasi mobil yang Anda gunakan. Anda bisa mengecek spesifikasi aki yang sesuai dengan mobil Anda di buku manual atau di internet.

5. Matikan Perangkat yang Tersambung Listrik Saat Mobil Tidak Digunakan Tips selanjutnya untuk merawat aki mobil agar awet adalah dengan mematikan semua perangkat yang tersambung listrik saat mobil tidak digunakan. Perangkat yang tersambung listrik seperti lampu, audio, kipas angin, atau charger bisa menguras listrik dalam aki jika dibiarkan menyala saat mobil tidak digunakan.

Hal ini bisa membuat aki tekor dan tidak bisa menyalakan mesin saat Anda ingin menggunakan mobil. Oleh karena itu, pastikan Anda mematikan semua perangkat yang tersambung listrik saat mobil tidak digunakan, terutama saat Anda memarkir mobil dalam waktu yang lama.


6. Rajin Memeriksa Air pada Aki Tips terakhir untuk merawat aki mobil agar awet adalah dengan rajin memeriksa air pada aki. Air pada aki adalah cairan yang berfungsi sebagai perendam sel-sel di dalam aki. Air pada aki bisa berkurang karena penguapan atau kebocoran. Jika air pada aki berkurang, maka aki tidak bisa menyimpan dan mengeluarkan listrik dengan baik.

Untuk memeriksa air pada aki, Anda bisa melihatnya melalui wadah transparan yang ada di bagian atas aki. Pastikan air pada aki berada di antara garis atas dan bawah yang tertera pada wadah. Jika air pada aki kurang, Anda bisa menambahkannya dengan air zuur atau air suling.

Demikianlah beberapa tips ampuh merawat aki mobil agar tahan lama dan tidak mudah rusak. Semoga bermanfaat!



PORTAL MASYARAKAT